Timnas U-17 Vietnam resmi pulang ke tanah air pada Sabtu (12/4/2025) setelah tersingkir dari ajang Piala Asia U-17 2025 di Arab Saudi.
Perjalanan Vietnam di turnamen ini harus terhenti lebih awal setelah gagal lolos dari fase grup. Di laga terakhir Grup B, mereka hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Uni Emirat Arab, Kamis (10/4/2025). Hasil tersebut membuat Vietnam finis di posisi juru kunci dengan koleksi tiga poin dari tiga hasil imbang.
Hancur di Menit Akhir
Harapan Vietnam sempat menyala saat unggul 1-0 atas UEA hingga mendekati akhir pertandingan. Namun, gol penyeimbang dari UEA dua menit menjelang waktu normal usai memupus peluang mereka ke perempat final—dan sekaligus menutup jalan ke Piala Dunia U-17 2025.
Meski tersingkir, skuad asuhan Cristiano Roland mencatatkan fakta positif: tak terkalahkan sepanjang fase grup, meski berada di “grup neraka” bersama Jepang dan Australia.
Pesan Penuh Harapan dari Cristiano Roland
Setibanya di Vietnam, pelatih asal Brasil itu menyampaikan pesan emosional untuk anak-anak didiknya. Ia mengaku bangga dengan semangat dan perjuangan para pemain selama turnamen.
"Kita telah mengikuti turnamen yang sangat berarti, baik dari sisi teknik maupun mental bertanding. Ini adalah fondasi untuk masa depan sepak bola Vietnam," kata Roland seperti dikutip dari Bongda24h.vn.
Ia mendorong para pemain untuk terus berkembang di level klub masing-masing.
"Teruslah berlatih keras, tingkatkan kualitas diri. Peluang besar menanti kalian di depan. Saya yakin banyak di antara kalian yang akan kembali membela tim nasional," ujarnya.
Dukungan dari Federasi Sepak Bola Vietnam
Setibanya di tanah air, para pemain dan staf disambut langsung oleh perwakilan Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF). Sebelumnya, mereka juga sempat bertemu dengan Sekjen VFF, Nguyen Van Phu, di Bandara Doha.
Dalam pertemuan tersebut, Van Phu menyampaikan apresiasi atas perjuangan tim dan memberikan motivasi agar para pemain tidak menyerah, tetap belajar, dan terus berjuang demi masa depan sepak bola Vietnam.
Peluang Masih Terbuka di Masa Depan
Kegagalan lolos ke Piala Dunia U-17 2025 bukan akhir segalanya. Mulai 2025 hingga 2029, FIFA akan menggelar Piala Dunia U-17 setiap tahun, dengan Qatar sebagai tuan rumah tetap.
Format tahunan ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi tim muda untuk bersaing dan berkembang di level tertinggi sepak bola dunia.
