Justin Bieber kembali menjadi sorotan setelah muncul laporan yang menuduh dirinya memiliki utang jutaan dolar akibat pembatalan tur konser dunia, Justice World Tour. Namun, tim Justin secara tegas membantah kabar tersebut dan menyebutnya sebagai informasi palsu yang tidak berdasar.
Tuduhan Utang Muncul Setelah Tur Batal
Dilansir The Hollywood Reporter pada Rabu, 16 April 2025, seorang mantan karyawan yang tidak disebutkan namanya mengklaim bahwa Justin memiliki utang sekitar 20 juta dolar AS kepada promotor AEG. Hal ini dikaitkan dengan pembatalan tur globalnya, di mana ia disebut telah menerima uang muka sebesar 40 juta dolar AS sebelum tur dimulai.
Sebagai informasi, Justice World Tour awalnya direncanakan berlangsung sejak 2020 namun tertunda akibat pandemi. Setelah sempat dijadwalkan ulang, tur kembali tertunda pada 2022 ketika Justin didiagnosis sindrom Ramsay Hunt, yang menyebabkan kelumpuhan pada sebagian wajahnya. Pada Maret 2023, Justin akhirnya membatalkan sisa tur tanpa batas waktu karena alasan kesehatan.
Bantahan Tegas dari Pihak Justin Bieber
Menanggapi laporan tersebut, tim Justin Bieber menyebut tuduhan utang tersebut tidak benar dan menyesatkan. Mereka mempertanyakan kredibilitas sumber anonim yang mengklaim sebagai mantan karyawan.
"Ini hanya omong kosong dari 'sumber anonim' yang tidak lagi bekerja sama dengan Justin dan jelas tidak memiliki informasi yang akurat," ujar perwakilan Justin, dikutip dari Daily Mail.
Mereka juga menegaskan bahwa siapapun yang menyebarkan kabar soal dugaan krisis keuangan Justin tidak memahami industri hiburan, atau sedang mencoba membentuk narasi negatif yang tidak sesuai dengan kenyataan.
Masalah Pribadi Justin Bieber Jadi Perhatian
Di luar urusan tur dan keuangan, Justin juga sempat jadi perhatian publik karena berbagai keputusan pribadinya dalam beberapa bulan terakhir. Salah satunya adalah ketika ia secara tidak sengaja unfollow istrinya, Hailey Bieber, di Instagram.
Selain itu, ia juga memutuskan hubungan kerja dengan mantan manajernya, Scooter Braun, yang mundur pada 2024. Langkah tersebut menimbulkan kekhawatiran dari sejumlah pihak dekatnya.
"Justin sedang menghadapi banyak tekanan akhir-akhir ini," ungkap seorang sumber kepada People. "Beberapa keputusannya belakangan ini berdampak pada hubungan pribadi, bisnis, dan keuangan."
Terkait Kasus Diddy dan Drew House
Justin juga disebut stres akibat kasus hukum yang melibatkan Sean ‘Diddy’ Combs, yang dijadwalkan masuk pengadilan pada Mei 2025. Justin sempat dikaitkan dengan Diddy di pertengahan tahun 2010-an.
Tak hanya itu, Justin juga mengejutkan publik setelah mengumumkan berhenti dari merek fashion miliknya, Drew House. Dalam unggahan Instagram Story yang kini telah dihapus, ia menyatakan:
“Saya, Justin Bieber, tidak lagi terlibat dalam merek ini. Drew House tidak mewakili saya, keluarga, atau kehidupan saya. Jika ingin mendukung saya sebagai pribadi, jangan habiskan uang Anda di Drew House.”