Jakarta, 28 April 2025 – Masa depan Pratama Arhan di skuad Timnas Indonesia mulai menjadi sorotan setelah pelatih anyar, Patrick Kluivert, tidak memasukkan namanya dalam dua pertandingan terakhir. Situasi ini menimbulkan berbagai spekulasi, termasuk komentar dari Penasihat Semen Padang FC, Andre Rosiade, yang lebih memilih untuk fokus menyelamatkan klubnya daripada ikut campur urusan Timnas.
Pratama Arhan, yang sempat menjadi langganan di era Shin Tae-yong, kini mulai tersisih dari skuad Garuda. Sejak Patrick Kluivert mengambil alih kursi kepelatihan, Arhan belum sekali pun mendapatkan kesempatan bermain. Dua laga uji coba melawan Australia (20 Maret 2025) dan Bahrain (25 Maret 2025) menjadi bukti nyata bahwa Arhan tak lagi menjadi pilihan utama.
Meski memiliki hubungan keluarga dengan Arhan karena merupakan mertuanya Andre Rosiade memilih bersikap profesional. Ia menegaskan tidak akan mengintervensi keputusan Patrick Kluivert mengenai siapa pun yang dipanggil ke Timnas Indonesia.
"Itu hak penuh pelatih. Saya tidak akan intervensi ataupun mengomentari keputusan Patrick Kluivert," ujar Andre saat ditemui di Jakarta, Senin (28/4/2025).
Prioritas Andre Rosiade: Menyelamatkan Semen Padang
Daripada memikirkan nasib Arhan di Timnas, Andre Rosiade memilih fokus penuh pada misi penting: mempertahankan eksistensi Semen Padang di Liga 1 Indonesia. Klub asal Sumatera Barat itu kini sedang berjuang di papan bawah klasemen Liga 1 musim 2024-2025, tepatnya di posisi ke-16 dengan 28 poin, hanya terpaut satu poin dari zona aman yang dihuni Barito Putera.
Situasi ini membuat Andre memprioritaskan penyelamatan Semen Padang dari degradasi, demi menjaga kebanggaan sepak bola Sumatera Barat di kompetisi kasta tertinggi Indonesia.
"Fokus saya sekarang adalah bagaimana Semen Padang tetap bertahan di Liga 1. Ini klub asli dari Sumatera dan harus kita jaga," lanjut Andre.
Komitmen Andre terhadap Semen Padang memang tidak main-main. Sebelumnya, ia juga memberikan bonus tunai sebesar Rp300 juta setelah Semen Padang berhasil mengalahkan Persija Jakarta dalam pertandingan penting. Ini menjadi bukti nyata betapa seriusnya Andre mempertahankan eksistensi klub kebanggaannya.
Situasi Pratama Arhan di Tengah Perubahan Besar di Timnas
Perubahan strategi dan filosofi permainan yang dibawa Patrick Kluivert tampaknya menjadi faktor utama mengapa nama-nama pemain lama seperti Pratama Arhan mulai tersisihkan. Fokus Kluivert pada gaya bermain cepat dan mengandalkan bek sayap yang kuat dalam menyerang membuat ia mencoba opsi lain untuk mengisi posisi bek kiri.
Meski demikian, peluang Arhan untuk kembali ke Timnas masih terbuka lebar. Dengan performa yang konsisten bersama klubnya, dan kerja keras yang terus ditunjukkan, bukan tidak mungkin namanya akan kembali dipertimbangkan untuk event-event besar seperti Kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia mendatang.
Penutup: Karier Arhan dan Semen Padang Sama-sama Dipertaruhkan
Saat ini, baik Pratama Arhan maupun Semen Padang FC sama-sama berada di persimpangan jalan. Arhan harus membuktikan dirinya di level klub untuk mengembalikan kepercayaan pelatih Timnas, sedangkan Andre Rosiade bersama Semen Padang harus berjuang keras agar klubnya tidak terdegradasi ke Liga 2.
Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan kisah Pratama Arhan dan perjuangan Semen Padang di sisa musim ini.
---
Timnas Indonesia, Pratama Arhan, Semen Padang.