Trump Desak Apple Hentikan Produksi iPhone di India, Dorong Pabrikasi di AS

Trump desak Apple hentikan produksi iPhone di India dan pindahkan ke AS, tapi analis nilai hal itu sulit diwujudkan dalam waktu dekat.  

Doha – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali membuat pernyataan kontroversial dengan meminta CEO Apple, Tim Cook, untuk menghentikan ekspansi produksi iPhone di India. Hal ini disampaikan langsung saat keduanya bertemu di Qatar, seiring dengan rencana penerapan tarif resiprokal yang akan berlaku dalam beberapa bulan ke depan.

Trump Tak Ingin iPhone Diproduksi di India

Menurut laporan Bloomberg, Trump menegaskan keinginannya agar Apple meningkatkan kapasitas produksi di dalam negeri. “Saya punya sedikit masalah dengan Tim Cook kemarin. Dia sedang bangun [pabrik] di seluruh India. Saya tidak ingin Anda bangun di India,” ujar Trump, dikutip Minggu (18/5/2025).

Pernyataan ini menjadi ancaman serius bagi rencana Apple yang menargetkan mengimpor sebagian besar iPhone dari India ke AS tahun depan. Apple diketahui mulai memperluas fasilitas produksinya di India menyusul meningkatnya ketegangan dagang antara AS dan China.

Produksi iPhone di AS Masih Terkendala

Meski Apple pernah menjanjikan investasi senilai US$500 miliar dalam empat tahun di AS dan peningkatan jumlah pekerja lokal, realisasi produksi iPhone di Negeri Paman Sam masih menghadapi kendala besar. Tantangan utama meliputi kurangnya rantai pasokan dan keterbatasan tenaga kerja terampil dalam industri manufaktur presisi.

India Jadi Pusat Produksi Baru Apple

India kini menjadi pasar utama Apple dengan pertumbuhan tercepat. Negara ini menyediakan insentif pemerintah dan basis pelanggan besar yang mendorong perluasan produksi. Apple bahkan menargetkan produksi lebih dari 40 juta unit iPhone per tahun dari India atau sekitar 20% dari total produksi globalnya.

Sebagian besar iPhone yang dibuat di India dirakit oleh Foxconn Technology Group di kawasan selatan India. Tata Group dan Pegatron Corp juga menjadi mitra utama dalam rantai pasokan Apple di wilayah tersebut.

Pengamat: Sulit Wujudkan Produksi iPhone di AS

Menurut Tarun Pathak, Direktur Riset Counterpoint, langkah Trump bertujuan memaksa Apple membangun rantai pasok lokal di AS. Namun, ia menilai hal ini tidak mungkin terealisasi dalam waktu dekat karena kompleksitas jaringan pasokan Apple yang dibangun bertahun-tahun.

“Sulit bagi Apple untuk sepenuhnya pindah dari India atau China dalam waktu singkat,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa kekurangan talenta dan fasilitas manufaktur di AS membuat rencana tersebut sangat tidak realistis dalam jangka pendek.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
SPONSOR

domainesia.com - Beli Web Hosting atau Cloud VPS Bisa Gratis 1 Domain Lagi.